Laporan Yusmadi Yusuf | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA – Sebuah ruko yang dijadikan Kantor Partai Aceh di Desa Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur dilaporkan nyaris terbakar setelah adanya upaya pembakaran yang dilakukan orang yang belum teridentifikasi sekitar pukul 05.15 WIB, Senin (19/03/2012), dini hari.
Akibatnya, pintu ruko mengalami kerusakan kecil dan kerugian diperkirakan hanya Rp 300 ribu. Tidak ada saksi mata yang melihat insiden kecil tersebut. Namun, insiden tersebut kembali menambah daftar aksi kekerasan menjelang Pilkada di seluruh Aceh.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Iwan Eka Putra melalui Kapolsek Ranto Peureulak, Iptu Ildan Ilyas yang dihibungi Serambinews.com, mengatakan, upaya pembakaran kantor PA itu dilakukan dengan membakar ban bekas yang diletakkan di pintu ruko. Polisi, katanya, langsung terjun ke lokasi setelah mendapat laporan tersebut. “Kami langsung ke lapangan dan menyelidiki kejadian ini, insya Allah kasus ini akan kita ungkappelan-pelan,” katanya.
Kapolsek juga berharap agar kasus ini tidak member dampak terhadap keberlangsungan pelaksanaan Pilkada secara damai. “Kami juga sudah bertemu Ketua PA Ranto Peureulak, kami minta semua bisa mengendalikan diri,” pungkas Kapolsek. (*)
SERAMBINEWS.COM, LANGSA – Sebuah ruko yang dijadikan Kantor Partai Aceh di Desa Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur dilaporkan nyaris terbakar setelah adanya upaya pembakaran yang dilakukan orang yang belum teridentifikasi sekitar pukul 05.15 WIB, Senin (19/03/2012), dini hari.
Akibatnya, pintu ruko mengalami kerusakan kecil dan kerugian diperkirakan hanya Rp 300 ribu. Tidak ada saksi mata yang melihat insiden kecil tersebut. Namun, insiden tersebut kembali menambah daftar aksi kekerasan menjelang Pilkada di seluruh Aceh.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Iwan Eka Putra melalui Kapolsek Ranto Peureulak, Iptu Ildan Ilyas yang dihibungi Serambinews.com, mengatakan, upaya pembakaran kantor PA itu dilakukan dengan membakar ban bekas yang diletakkan di pintu ruko. Polisi, katanya, langsung terjun ke lokasi setelah mendapat laporan tersebut. “Kami langsung ke lapangan dan menyelidiki kejadian ini, insya Allah kasus ini akan kita ungkappelan-pelan,” katanya.
Kapolsek juga berharap agar kasus ini tidak member dampak terhadap keberlangsungan pelaksanaan Pilkada secara damai. “Kami juga sudah bertemu Ketua PA Ranto Peureulak, kami minta semua bisa mengendalikan diri,” pungkas Kapolsek. (*)
Editor : arif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar